Minggu, 04 Juni 2017


                                                                JUDUL SKRIPSI
Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Blog Pada Mata Pelajaran KKPI Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Di SMK Negeri 1 Galesong Selatan


1.      Analisis Metodologi
Jenis penelitian ini adalah adalah jenis penelitian kuantitatif dan metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode quasi eksperimen. Yang dimaksud penenitian eksperimental yaitu penelitian yang dilakukan dengan memberikan perlakuan tertentu terhadap subjek penelitian yang bersangkutan dengan menggunakan desain eksprimen yang melibatkan dua kelompok subjek, kemudian diberi perlakuan eksprimental (kelompok eksprimen) dan yang lain tidak diberi apa-apa (kelas Kontrol). Kelompok eksprimen diberikan perlakuan penggunaan media pembelajaran berbasis blog dan pada kelompok kontrol diberikan perlakuan konvensional yang diberlakukan di sekolah. Desainnya adalah sebagai berikut :
Desain penelitian Ekperimen semu

                            

Keterangan :
          R1 = Random Eksperimen
          R2 = Random Kontrol
          O1 = Pretest hasil belajar kelompok eksperimen
          O3 = pretest hasil belajar kelompok kontrol
          X   = Perlakuan Pembelajaran dengan menggunakan blog kelompok eksperimen
          O2 = Postest hasil belajar kelompok eksperimen
          O4 = Postest hasil belajar kelompok kelompok
         
Sebelum diberi perlakuan, kedua kelompok kelas diberikan pretest terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan memberikan perlakuan pada asing-masing kelas. Setelah diberikan perlakuan pada masing-masing kelas, selanjutnya dilakukan posttest untuk mendapatkan nilai hasil belajar akhir yang kemudian akan dapat memperlihatkan efektivitas penggunakan media pembelajaran berbasis blog dan konvensional dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik.

a. Populasi Dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMK Negeri 1 Galesong Selatan semester Ganjil tahun pelajaran 2015/2016, dengan jumlah populasi sebanyak 64 peserta didik yang terdiri dari dua kelas, dimana kelas ekperiment terdiri dari 29 orang dan kelas kontrol terdiri dari 35 orang.
Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan simple random sampling. Dikatakan simple (sederhana) karena anggota sample dari populasi dilakukan secara acak tanpa melihat strata yang ada dalam populasi itu.  Maka jumlah anggota sampel masing-masing antara 10s/d 30. sehingga dalam penelitian ini jumlah anggota sampel masing-masing kelompok digunakan adalah 15 orang.

2.      Analisis Statistik
       Hasil Nilai Pretest dan Postest Kelas Eksperimen (X TKJ 1)

      
     Hasil Nilai Pretest dan Posttest Kelas Kontrol  (X TKJ 2)


   a.       Hasil 



        Dilihat dari tabel dan grafik yang dipaparkan maka dapat di nyatakan bahwaNilai pretest di kelas eksperimen sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol sebelum di berikan perlakuan (postest) Tetapi setelah di berikan perlakuan postest) yaitu di kelas eksperimen maka dapat kita lihat bahwa nilai di kelas ekperimen Jauh lebih tinggi di bandingkan dengan kelas kontrol yang tidak di berikan perlakuan(postest)
                
   b.     Uji Reabilitas


Dari hasil analisis di dapat nilai Alpha sebesar 0.533, sedangkan r kritis (uji 2 sisi) pada signifikan 5 % dengan n = 30, di dapat sebesar 0.533. jadi r hitung > r tabel = 0.533 > 0.361, maka dapat disimpulkan bahwa butir-butir instrumen penelitian tersebut reliabel.

    c.      Analisi Statistik Deskriptif


             
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan rata-rata gain yang signifikan yaitu 9,8667 pada gain kelas eksperimen dan 63,99762 pada gain kelas kontrol. Tabel diatas menunjukkan rata-rata nilai tertinggi, nilai terendah, median, modus dan standar deviasi untuk masing-masing kelas dengan menggunakan program SpSS 19.0 for windows



Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan rata-rata gain yang signifikan yaitu 14,2000 pada pretest kelas eksperimen dan 13,7333 pada pretest kelas kontrol. Tabel diatas menunjukkan rata-rata nilai tertinggi, nilai terendah, median, modus dan standar deviasi untuk masing-masing kelas dengan menggunakan program SPSS 19.0 for windows.
 

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat perbedaan rata-rata gain yang signifikan yaitu 24,0667 pada posttest kelas eksperimen dan 17,8667 pada pretest kelas kontrol. Tabel diatas menunjukkan rata-rata nilai tertinggi, nilai terendah, median, modus dan standar deviasi untuk masing-masing kelas dengan menggunakan program SPSS 19.0 for windows.

d.      Analisis Statistik Inferensial
Uji persyaratan analisis dilakukan untuk mengetahui apakah data yang akan diuji memenuhi persyaratan untuk melakukan pengujian hipotesis atau tidak.
1)      Uji Normalitas
Tabel. Uji Normalitas One Sample Kolmogorov Smirnov Gain skor

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa nilai-nilai tingkat signifikan berada diatas atau lebih dari 0.05. dimana nilai signifikan kelas kontrol 0.779 dan kelas eksperimen 0.719 berada diatas 0.05. hal ini dapat disimpulkan bahwa nilai gain kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan data skor yang digunakan adalah gain score (Selisih posttest dan pretest) didapatkan hasil bahwa L hitung >L tabel, maka kedua kelompok tersebut berdistribusi normal.

2)      Uji Homogenitas

Tabel. Uji Homogenitas Gain Skor


                                                        

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa nilai signifikan untuk kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebesar 0.000 < 0.05. maka dapat disimpulkan bahwa kelompok eksperimen dan kontrol mempunyai variasi yang sama.

3.      Rangkuman
Berdasarkan hasil analisis dan teori dasar yang di bahas dalam skripsi ini yang membahas tentang pembelajaran berbasis blog untuk mengoptimalisasi proses pembelajaran, maka dapat dirangkum beberapa hal penting yaitu :
  1. Bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan pembelajaran berbasis blog dengan siswa yang menggunakan buku konvensional dalam meningkatkan hasil belajar siswa di SMK Negeri 1 Galesong Selatan
  2.  Media pembelajaran berbasis blog lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional.
  3.  Pembelajaran yang tidak menggunakan media pembelajan berbasis blog yaitu hanya menggunakan buku konvensional, memilki nilai hasil belajar yang sangat rendah. Hal tersebut semakin menguatkan dugaan pembelajaran yang tidak memanfaatkan media pendidikan akan memperoleh hasil belajar yang rendah/kecil.
  4. Penggunaan media pembelajaran berbasis blog lebih baik dibandingkan penggunaan buku konvensional jika diterapkan dalam pembelajaran. Hal tersebut memberikan penguatan bahwa dalam pembelajaran menggunakan media pembelajaran berbasis blog lebih baik dari pada menggunakan buku konvensional.


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © TEKNIK ELEKTRONIKA - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -